Ratusan Proyek Saudi Libatkan Tiongkok


Otoritas Investasi Umum Arab Saudi (SAGIA) baru-baru ini menjadi tuan rumah bagi lebih dari 50 perwakilan bisnis asal Tiongkok di kantor pusat SAGIA, Riyadh.

Kantor berita Arab Saudi, SPA, Kamis (3/8) merilis, pertemuan tersebut berlangsung saat Tiongkok dan Arab Saudi sedang membuat langkah signifikan untuk meningkatkan hubungan ekonomi serta mengembangkan perdagangan dan investasi bilateral.

Pada Maret lalu, Raja Arab Saudi Salman bin Abdul-Aziz berkunjung ke Tiongkok dan menandatangani beberapa kesepakatan antarkedua negara senilai 65 miliar dolar AS.

Dalam pertemuan itu, Ibrahim AlSuwail, Deputi Gubernur Jasa Investor, mengatakan pihaknya merasa terhormat menjadi tuan rumah perwakilan dari perusahaan-perusahaan Tiongkok terkemuka di berbagai sektor. 

"Memang tujuan kami adalah memperkuat kerja sama komersial dan investasi antara Kerajaan Saudi dan Republik Rakyat Tiongkok dengan memperluas informasi, bantuan, dan kesempatan bagi perusahaan Tiongkok untuk berpartisipasi dalam Visi 2030," katanya.

Ia berharap, dialog dengan puluhan pengusaha itu dapat berlanjut dengan penyelesaian kesepakatan dan inisiatif dalam waktu dekat di berbagai bidang, seperti energi, teknologi informasi, transportasi, dan hiburan. "

Saat ini ada 192 proyek senilai 9,2 miliar riyal yang sedang berjalan di Arab Saudi dan melibatkan perusahaan-perusahaan Tiongkok. Pihak SAGIA yakin, bagaimanapun kerja sama ini baru tahap permulaan.

"Karena lebih banyak kesempatan di bawah Visi 2030 yang dibuka. SAGIA berharap dapat bekerja sama dengan sejumlah besar perusahaan Tiongkok untuk membantu mengukir cerita sukses berikutnya antara Arab Saudi dan Republik Rakyat Tiongkok," kata AlSuwail.