Baiknya Orang Pekalongan, Turis Kehabisan Ongkos Gratis Hotel, Bus dan Uang Saku

Turis Kehabisan Ongkos Gratis Hotel, Bus dan Uang Saku
Foto: Dok Polsek Wiradesa

Pekalongan - Kisah dua turis bule yang kehabisan ongkos di Pekalongan jadi perbicangan hangat. Terutama soal banyak pihak yang rela membantu dua turis asal Republik Ceko dan Slowakia ini.

Mulai dari polisi, pemilik hotel, dan PO bus di Pekalongan bahu membahu dua turis ini agar bisa melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

Kapolsek Wiradesa, AKP Yorisa Prabowo pada detikcom, Minggu (10/9/2017) mengapresiasi langkah-angkah anggotanya yang selalu sigap dalam melakukan pelayanan masyarakat, apalagi ini terkait dengan kemanusiaan.

"Memang di setiap apel, kita tekankan untuk memprioritaskan pelayanan masyarakat dengan maksimal dan selalu respek dengan peristiwa kemanusiaan," tegas Yorisa, yang baru tiga pekan menjabat sebagai Kapolsek Wiradesa.

Hasil dari penanaman nilai-nilai kemanusian inilah, menurutnya yang membuat dua bule ini lancar menuju ke Jakarta meski kehabisan ongkos di Pekalongan.

"Kepada siapapun, sebagai anggota polisi kita siap melayani. Apalagi berhubungan dengan jiwa kemanusian, tolong-menolong. Alhamdulillah anggota respon terhadap itu," jelasnya.

Awalnya turis bernama Nedomelel Petr (36) dan Bratska Jara (29) sedang menghabiskan liburan di Indonesia. Mereka mengunjungi berbagai tempat wisata di Bali dan Jawa Timur.

Setelah puas menikmati Jawa Timur, keduanya berencana akan pulang ke negaranya melalui Jakarta. Namun dalam perjalanan Jawa Timur ke Jakarta, Petr mengalami sakit. Sehingga keduanya memutuskan untuk beristirahat di sebuah hotel di Pekalongan.

Mereka check in di sebuah hotel di Kecamatan Wiradesa, Pekalongan pada Sabtu (9/9) petang. Namun saat meninggalkan hotel pada keesokan harinya, Petr dan Jara mengaku tak memiliki uang yang cukup.

Pihak hotel langsung menghubungi polisi setempat. Bukan karena marah karena dua bule tak bisa membayar biaya penginapan, pihak hotel lebih khawatir soal kepulangan dua bule itu menuju Jakarta.

Hotel tersebut akhirnya menggratiskan biaya inap Petr dan Jara. Polisi kemudian memeriksa identitas keduanya bersama imigrasi Pemalang. Hasilnya, tak ditemukan pelanggaran oleh dua orang tersebut.

Polisi kemudian mengantarkan Petr dan Jara mencari bus tujuan Jakarta. Beruntung, sopir bus mengerti kondisi dua bule ini. Sehingga mereka diantar dengan cuma-cuma.

Tak sampai di situ, dua polisi yang sejak awal melakukan pemeriksaan dan mengantar dua bule ini yakni Aiptu Krisdiyantoro dan Bripka Tribudi juga patungan untuk memberi uang saku dua bule tersebut.

Saat ini Petr dan Jara sudah dalam perjalanan menuju Jakarta. Keduanya akan sampai Jakarta Minggu malam atau Senin dini hari.